Place your ads here

INSIGHT

Iklan

Tips Mengenali Skema Ponzi

Admin
|
Skema Ponzi

KOLABORASI.COM, Jakarta - Investasi bodong dengan skema Ponzi terus ada dan berlipat ganda seiring jaman. Penipuan dengan modus itu entah kenapa selalu berhasil memangsa korban.

 

Dari jaman Charles Ponzi hingga Bernie Madoff, penjahat berkedok investasi selalu mencari cara ngumpulin uang sebanyak-banyaknya dengan janji-janji setinggi langit. Mantan ketua Federal Reserve AS Alan Greenspan pakai istilah irrational exuberance atau antusiasme berlebihan yang enggak rasional.

 

Istilah itu Greenspan pakai karena kasus penipuan dengan skema Ponzi selalu ditandai oleh nilai profit yang menggiurkan banget dan investornya yakin betul investasinya aman walaupun sebenarnya ga ada alasan yang cukup rasional untuk mendasari kesimpulan-kesimpulan tadi.

 

Nah biar kamu ga kecolongan seperti korban-korban skema Ponzi sebelumnya, GueMuda udah mengumpulkan serangkaian red flags yang mencirikan skema Ponzi dalam suatu investasi yang kami ambil dari Komisi Sekuritas dan Bursa AS. Berikut ciri-ciri investasi dengan skema Ponzi:

 

1. Untung tinggi dengan risiko super minim

 

Produk investasi yang legal dan terbukti enggak bodong pasti punya derajat risiko tersendiri. Misalnya aja saham yang tergolong punya keuntungan tinggi tapi juga disertai risiko yang tinggi. Intinya investasi apa aja yang menawarkan keuntungan tinggi pasti diikuti potensi kerugian yang tinggi pula. Begitu pun sebaliknya. Jadi kamu harus waspada ketika ada produk investasi yang pake kata-kata semacam "pasti untung" atau "enggak mungkin rugi".

 

2. Profit besar yang terlalu konsisten

 

Yang namanya investasi pasti ada periode naik turun. Itu sebabnya kamu wajib waspada dengan produk investasi yang punya tawaran keuntungan besar terus-menerus yang ga sesuai dengan kondisi pasar.

 

3. Investasi yang enggak terdaftar

 

Ini harusnya jadi basic pengetahuan kita semua yang tertarik jajal produk investasi. Skema Ponzi biasanya melibatkan produk investasi yang enggak terdaftar di badan resmi kayak Otoritas Jasa Keuangan (OJK) atau Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti). Jangan ngeremehin status legal produk investasi ya Genks soalnya untuk dapat status legal dari badan terkait perlu proses yang enggak gampang untuk mastiin produk investasi itu bukan tipuan. Kamu bisa cek perusahaan investasi bodong di sikapiuangmu.ojk.go.id atau www.bappebti.com.

 

4. Rumit dan ga terbuka

 

Kalau kamu ketemu produk investasi yang sistemnya rumit dan enggak terbuka, itu yang enggak bisa diabaikan. Sebisa mungkin hindari berurusan dengan investasi apapun yang kamu ga pahami dan informasinya ga lengkap.

 

5. Susah menarik dana

 

Salah satu indikasi kuat skema Ponzi berkedok investasi adalah sulit menerima pembayaran dan menarik dana. Ketika kamu ga dapat profit yang dijanjikan dan sulit menarik uang kamu, besar kemungkinan itu investasi bodong. Pelaku skema Ponzi punya kecenderungan untuk menahan korbannya mencairkan dana dengan iming-iming janji profit yang lebih tinggi.


BAGIKAN:
TAGS:

03 comments

  • willimes doe
    12 june 2017 reply

    Quis autem velum iure reprehe nderit. Lorem ipsum dolor sit amet adipiscing egetmassa pulvinar eu aliquet nibh dapibus.

    • Qlark Jack
      22 july 2017 reply

      Quis autem velum iure reprehe nderit. Lorem ipsum dolor sit amet adipiscing egetmassa pulvinar eu aliquet nibh dapibus.

  • Olivia Take
    15 jan 2016 reply

    Quis autem velum iure reprehe nderit. Lorem ipsum dolor sit amet adipiscing egetmassa pulvinar eu aliquet nibh dapibus.

References (15)

  • Edit Post Edit This Post within a Hour
  • Hide Post Hide This Post
  • Delete Post If inappropriate Post By Mistake
  • Report Inappropriate content
Sarah K. added a chapter published: Sep,15 2020
  • Edit Post Edit This Post within a Hour
  • Hide Post Hide This Post
  • Delete Post If inappropriate Post By Mistake
  • Report Inappropriate content
Jack Carter added a chapter published: Sep,15 2020
  • Edit Post Edit This Post within a Hour
  • Hide Post Hide This Post
  • Delete Post If inappropriate Post By Mistake
  • Report Inappropriate content
William John added a chapter published: Sep,15 2020

WEBINAR

SURVEY

Iklan

Tips Mengenali Skema Ponzi

Skema Ponzi
Admin Last Update: Jul 28, 2022

KOLABORASI.COM, Jakarta - Investasi bodong dengan skema Ponzi terus ada dan berlipat ganda seiring jaman. Penipuan dengan modus itu entah kenapa selalu berhasil memangsa korban.

 

Dari jaman Charles Ponzi hingga Bernie Madoff, penjahat berkedok investasi selalu mencari cara ngumpulin uang sebanyak-banyaknya dengan janji-janji setinggi langit. Mantan ketua Federal Reserve AS Alan Greenspan pakai istilah irrational exuberance atau antusiasme berlebihan yang enggak rasional.

 

Istilah itu Greenspan pakai karena kasus penipuan dengan skema Ponzi selalu ditandai oleh nilai profit yang menggiurkan banget dan investornya yakin betul investasinya aman walaupun sebenarnya ga ada alasan yang cukup rasional untuk mendasari kesimpulan-kesimpulan tadi.

 

Nah biar kamu ga kecolongan seperti korban-korban skema Ponzi sebelumnya, GueMuda udah mengumpulkan serangkaian red flags yang mencirikan skema Ponzi dalam suatu investasi yang kami ambil dari Komisi Sekuritas dan Bursa AS. Berikut ciri-ciri investasi dengan skema Ponzi:

 

1. Untung tinggi dengan risiko super minim

 

Produk investasi yang legal dan terbukti enggak bodong pasti punya derajat risiko tersendiri. Misalnya aja saham yang tergolong punya keuntungan tinggi tapi juga disertai risiko yang tinggi. Intinya investasi apa aja yang menawarkan keuntungan tinggi pasti diikuti potensi kerugian yang tinggi pula. Begitu pun sebaliknya. Jadi kamu harus waspada ketika ada produk investasi yang pake kata-kata semacam "pasti untung" atau "enggak mungkin rugi".

 

2. Profit besar yang terlalu konsisten

 

Yang namanya investasi pasti ada periode naik turun. Itu sebabnya kamu wajib waspada dengan produk investasi yang punya tawaran keuntungan besar terus-menerus yang ga sesuai dengan kondisi pasar.

 

3. Investasi yang enggak terdaftar

 

Ini harusnya jadi basic pengetahuan kita semua yang tertarik jajal produk investasi. Skema Ponzi biasanya melibatkan produk investasi yang enggak terdaftar di badan resmi kayak Otoritas Jasa Keuangan (OJK) atau Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti). Jangan ngeremehin status legal produk investasi ya Genks soalnya untuk dapat status legal dari badan terkait perlu proses yang enggak gampang untuk mastiin produk investasi itu bukan tipuan. Kamu bisa cek perusahaan investasi bodong di sikapiuangmu.ojk.go.id atau www.bappebti.com.

 

4. Rumit dan ga terbuka

 

Kalau kamu ketemu produk investasi yang sistemnya rumit dan enggak terbuka, itu yang enggak bisa diabaikan. Sebisa mungkin hindari berurusan dengan investasi apapun yang kamu ga pahami dan informasinya ga lengkap.

 

5. Susah menarik dana

 

Salah satu indikasi kuat skema Ponzi berkedok investasi adalah sulit menerima pembayaran dan menarik dana. Ketika kamu ga dapat profit yang dijanjikan dan sulit menarik uang kamu, besar kemungkinan itu investasi bodong. Pelaku skema Ponzi punya kecenderungan untuk menahan korbannya mencairkan dana dengan iming-iming janji profit yang lebih tinggi.

Mar 03, 2023 last edited

03 comments

  • willimes doe
    12 june 2017 reply

    Quis autem velum iure reprehe nderit. Lorem ipsum dolor sit amet adipiscing egetmassa pulvinar eu aliquet nibh dapibus.

    • Qlark Jack
      22 july 2017 reply

      Quis autem velum iure reprehe nderit. Lorem ipsum dolor sit amet adipiscing egetmassa pulvinar eu aliquet nibh dapibus.

  • Olivia Take
    15 jan 2016 reply

    Quis autem velum iure reprehe nderit. Lorem ipsum dolor sit amet adipiscing egetmassa pulvinar eu aliquet nibh dapibus.

References (15)

  • Edit Post Edit This Post within a Hour
  • Hide Post Hide This Post
  • Delete Post If inappropriate Post By Mistake
  • Report Inappropriate content
Sarah K. added a chapter published: Sep,15 2020
  • Edit Post Edit This Post within a Hour
  • Hide Post Hide This Post
  • Delete Post If inappropriate Post By Mistake
  • Report Inappropriate content
Jack Carter added a chapter published: Sep,15 2020
  • Edit Post Edit This Post within a Hour
  • Hide Post Hide This Post
  • Delete Post If inappropriate Post By Mistake
  • Report Inappropriate content
William John added a chapter published: Sep,15 2020
Category :
Tags: