Mau Omzet Naik? Berikut Tips Menentukan Produk Unggulan
mau-omzet-naik-berikut-tips-menentukan-produk-unggulan
KOLABORASI.COM, Jakarta – Saat bisnis atau usaha kamu sedang berkembang, selalu ada harapan tingkat penjualan terus naik. Tapi di saat bersamaan, potensi penurunan penjualan juga selalu ada. Oleh karena itu, kamu harus menyiapkan cara yang bisa menutupi potensi penurunan penjualan tersebut. Salah satunya dengan menentukan produk unggulan.
Mengutip Zahiraccounting.com, produk unggulan menitikberatkan pada fitur produk dan menawarkan added value dari produk tersebut. Dengan demikian produk tersebut memiliki positioning produk yang dapat dikategorikan sebagai produk atau jasa unggulan. Pada intinya, kehadiran produk unggulan akan menjaga loyalitas konsumen sambil secara perlahan mendorong mereka menerima produk baru.
Memilih produk unggulan mungkin terdengar rumit karena perlu memilih produk dan kategori yang sesuai dengan bisnis atau usaha yang kamu kembangkan. Setiap item yang dipilih tentunya juga memiliki foto, deskripsi produk, dan harga yang bagus. Namun, ingatlah bahwa produk unggulan dapat (dan memang seharusnya) berubah kapan saja.
Seperti dikutip Kompasiana.com, menentukan produk unggulan punya beberapa manfaat. Di antaranya persoalan branding agar produk kamu mudah diingat. Kemudian meningkatkan efisiensi kerja dan mutu dengan menunjukkan kualitas produk yang kamu tawarkan. Termasuk sebagai salah satu cara dalam bertahan dari persaingan.
Lalu, bagaimana caranya menentukan produk unggulan tersebut? Dalam Zyro.com dijelaskan, setidaknya ada tiga langkah yang bisa kamu ikuti. Di antaranya:
- Cek ulasan produk, cara ini biasa dilakukan oleh para pelaku usaha yang sudah digital atau menggunakan media sosial atau e-commerce dalam memasarkan produknya. Semakin tinggi ulasan sebuah produk, maka produk itu bisa kamu masukkan jadi bagian dari produk unggulan
- Produk terlaris, cara paling mudah menentukan produk unggulan adalah jumlah penjualannya. Semakin laris terjual, maka produk itulah yang bisa kamu jadikan unggulan. Namun pastikan juga kemampuan kamu dalam memproduksi dan menjaga kualitas produk tersebut.
- Pilih produk dengan margin profit tinggi, berbeda dengan cara kedua, cara yang satu ini lebih kepada seberapa tebal atau tipis margin keuntungan yang kamu dapat dari produk tersebut. Semakin tebal keuntungan yang dihasilkan, maka produk tersebut bisa kamu tetapkan sebagai unggulan.
TAGS:
References (15)
- Edit Post Edit This Post within a Hour
- Hide Post Hide This Post
- Delete Post If inappropriate Post By Mistake
- Report Inappropriate content
- Edit Post Edit This Post within a Hour
- Hide Post Hide This Post
- Delete Post If inappropriate Post By Mistake
- Report Inappropriate content
- Edit Post Edit This Post within a Hour
- Hide Post Hide This Post
- Delete Post If inappropriate Post By Mistake
- Report Inappropriate content
WEBINAR
Mau Omzet Naik? Berikut Tips Menentukan Produk Unggulan
mau-omzet-naik-berikut-tips-menentukan-produk-unggulan
KOLABORASI.COM, Jakarta – Saat bisnis atau usaha kamu sedang berkembang, selalu ada harapan tingkat penjualan terus naik. Tapi di saat bersamaan, potensi penurunan penjualan juga selalu ada. Oleh karena itu, kamu harus menyiapkan cara yang bisa menutupi potensi penurunan penjualan tersebut. Salah satunya dengan menentukan produk unggulan.
Mengutip Zahiraccounting.com, produk unggulan menitikberatkan pada fitur produk dan menawarkan added value dari produk tersebut. Dengan demikian produk tersebut memiliki positioning produk yang dapat dikategorikan sebagai produk atau jasa unggulan. Pada intinya, kehadiran produk unggulan akan menjaga loyalitas konsumen sambil secara perlahan mendorong mereka menerima produk baru.
Memilih produk unggulan mungkin terdengar rumit karena perlu memilih produk dan kategori yang sesuai dengan bisnis atau usaha yang kamu kembangkan. Setiap item yang dipilih tentunya juga memiliki foto, deskripsi produk, dan harga yang bagus. Namun, ingatlah bahwa produk unggulan dapat (dan memang seharusnya) berubah kapan saja.
Seperti dikutip Kompasiana.com, menentukan produk unggulan punya beberapa manfaat. Di antaranya persoalan branding agar produk kamu mudah diingat. Kemudian meningkatkan efisiensi kerja dan mutu dengan menunjukkan kualitas produk yang kamu tawarkan. Termasuk sebagai salah satu cara dalam bertahan dari persaingan.
Lalu, bagaimana caranya menentukan produk unggulan tersebut? Dalam Zyro.com dijelaskan, setidaknya ada tiga langkah yang bisa kamu ikuti. Di antaranya:
- Cek ulasan produk, cara ini biasa dilakukan oleh para pelaku usaha yang sudah digital atau menggunakan media sosial atau e-commerce dalam memasarkan produknya. Semakin tinggi ulasan sebuah produk, maka produk itu bisa kamu masukkan jadi bagian dari produk unggulan
- Produk terlaris, cara paling mudah menentukan produk unggulan adalah jumlah penjualannya. Semakin laris terjual, maka produk itulah yang bisa kamu jadikan unggulan. Namun pastikan juga kemampuan kamu dalam memproduksi dan menjaga kualitas produk tersebut.
- Pilih produk dengan margin profit tinggi, berbeda dengan cara kedua, cara yang satu ini lebih kepada seberapa tebal atau tipis margin keuntungan yang kamu dapat dari produk tersebut. Semakin tebal keuntungan yang dihasilkan, maka produk tersebut bisa kamu tetapkan sebagai unggulan.
03 comments
References (15)
- Edit Post Edit This Post within a Hour
- Hide Post Hide This Post
- Delete Post If inappropriate Post By Mistake
- Report Inappropriate content
- Edit Post Edit This Post within a Hour
- Hide Post Hide This Post
- Delete Post If inappropriate Post By Mistake
- Report Inappropriate content
- Edit Post Edit This Post within a Hour
- Hide Post Hide This Post
- Delete Post If inappropriate Post By Mistake
- Report Inappropriate content
03 comments
willimes doe
12 june 2017 replyQuis autem velum iure reprehe nderit. Lorem ipsum dolor sit amet adipiscing egetmassa pulvinar eu aliquet nibh dapibus.
Qlark Jack
22 july 2017 replyQuis autem velum iure reprehe nderit. Lorem ipsum dolor sit amet adipiscing egetmassa pulvinar eu aliquet nibh dapibus.
Olivia Take
15 jan 2016 replyQuis autem velum iure reprehe nderit. Lorem ipsum dolor sit amet adipiscing egetmassa pulvinar eu aliquet nibh dapibus.